Kemarin malam, sebelum tidur, saya membuka aplikasi Telegram dan menghapus pesan-pesan yang saya simpan di dalam Saved Messages atau bookmark (tanda). Isinya dipenuhi oleh hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan kantor dan tautan-tautan yang ingin saya baca di masa mendatang. Namun, rata-rata isi pesan tersebut sudah tidak berguna. Saya membayangkan Saved Messages adalah otak saya. Bila otak saya dipenuhi oleh memori-memori yang tidak berguna maka saya memiliki kewajiban untuk menghapusnya. Namun, menghapus memori-memori di otak manusia tidak semudah menghapus pesan di Saved Messages aplikasi Telegram.
Kembali ke topik, proses menghapus pesan memakan waktu sekitar 30 menit sampai 1 jam. Mengapa lama? Karena masih ada beberapa pesan saya lihat masih layak untuk disimpan. Di Telegram, kita bisa memilih sampai 100 pesan yang ingin dihapus. Jadi, saya memilih 100 pesan secara bertahap. Hasilnya, saya sudah menghapus sekitar 500 sampai 1000 pesan lebih yang saya hapus di dalam Saved Messages dan saya baru bisa tidur pada jam 10.45 malam. Wow! Sepertinya saya harus lebih berhati-hati jika ingin menyimpan pesan di Saved Messages.